bolainfo.net – Senny Mayulu Pemain Muda PSG. Pemain berusia 19 tahun ini perlahan tapi pasti mengukir namanya di tim utama PSG dengan penampilan yang matang, teknik tinggi, dan visi bermain luar biasa. Siapa sebenarnya Senny Mayulu, dan mengapa ia menjadi sorotan sebagai salah satu prospek emas sepak bola Prancis?
Awal Karier Senny Mayulu Pemain Muda PSG
Senny Nsona Mayulu lahir pada 17 Mei 2006 di Le Blanc-Mesnil, pinggiran kota Paris. Sejak usia muda, bakatnya telah tercium oleh pemandu bakat PSG. Ia resmi bergabung ke akademi PSG pada 2018, dan dengan cepat menanjak sebagai salah satu pemain paling menjanjikan di kelompok usianya.
Ketenangannya dalam mengontrol bola, kemampuannya menggunakan kedua kaki, serta visi bermain yang cerdas membuatnya berbeda. Ia kerap bermain sebagai gelandang serang, tapi juga mampu beroperasi sebagai gelandang tengah maupun sayap kiri. Gaya bermainnya mengingatkan pada sosok-sosok seperti Kai Havertz atau David Silva.
Debut dan Gol-Gol Penting
Langkah besar Mayulu datang pada 7 Januari 2024, ketika ia menjalani debut profesional bersama PSG di ajang Coupe de France, dalam kemenangan telak 9-0 atas Revel. Hanya dua minggu kemudian, ia mencetak gol profesional pertamanya melawan Orléans—sebuah sundulan yang menunjukkan insting golnya sebagai gelandang serang.
Musim semi 2024 menjadi titik balik kariernya. Ia mulai mendapat kesempatan bermain di Ligue 1 dan tampil meyakinkan. Bahkan, ia sempat mencetak gol melawan Montpellier, meski akhirnya dianulir VAR. Namun, momen manis datang ketika ia memberi assist untuk Ousmane Dembélé dalam laga melawan Lorient—bukti bahwa ia bukan hanya pencetak gol, tetapi juga kreator ulung.
Kontrak Profesional dan Langkah ke Liga Champions
Pada 20 Mei 2024, PSG mengikat Mayulu dengan kontrak profesional hingga 2027—langkah penting untuk menjaga talenta mereka dari incaran klub lain. Tak lama kemudian, ia menjalani debut di Liga Champions melawan PSV Eindhoven dan mencetak gol perdananya di kompetisi itu saat menghadapi Brest dalam kemenangan 7-0.
Namun puncak pencapaiannya terjadi pada 31 Mei 2025, ketika PSG tampil di final Liga Champions menghadapi Inter Milan. Mayulu masuk di menit ke-84 dan mencetak gol kelima dalam kemenangan luar biasa 5-0. Dengan usia 19 tahun dan 14 hari, ia menjadi salah satu pemain termuda yang mencetak gol di final Liga Champions—sebuah catatan bersejarah.
Gaya Bermain dan Potensi Masa Depan
Senny Mayulu terkenal sebagai gelandang serang yang komplet. Ia memiliki kelincahan, teknik tinggi, dan kemampuan mengambil keputusan cepat dalam tekanan. Ia juga punya ketenangan luar biasa untuk pemain seusianya. Kombinasi tersebut membuat banyak pengamat percaya bahwa ia bisa menjadi tulang punggung PSG di masa depan.
Pelatih Luis Enrique pun secara terbuka menyatakan kekagumannya terhadap etos kerja dan kematangan taktis Mayulu. Ia tak sekadar pemain muda berbakat, tetapi juga pekerja keras yang terus belajar.
Prestasi dan Penghargaan
Di usia yang masih sangat muda, Mayulu telah meraih sejumlah gelar bersama PSG:
- Ligue 1 2023–24 & 2024–25
- Coupe de France 2024 & 2025
- Trophée des Champions 2024
- UEFA Champions League 2025
- Finalis FIFA Club World Cup 2025
Individu pun tak ketinggalan, ia menyabet gelar Titi d’Or 2023, penghargaan tahunan bagi talenta terbaik akademi PSG.
Penutup: Masa Depan di Tangan Mayulu
Dengan kontrak yang mengikatnya hingga 2027 dan dukungan penuh dari klub serta pelatih, Senny Mayulu tengah berada di jalur yang tepat untuk menjadi bintang besar berikutnya di Parc des Princes. Jika ia terus berkembang dan menjaga fokus, bukan tidak mungkin ia akan menjadi pemain kunci timnas Prancis dan simbol baru kejayaan PSG di tahun-tahun mendatang.
