Bursa transfer selalu menghadirkan berbagai drama, termasuk yang melibatkan Marcus Rashford dan Barcelona. Striker Manchester United itu dikabarkan ingin hengkang dari Old Trafford dan menjadikan Barcelona sebagai tujuan utamanya. Namun, meski ada spekulasi soal kepindahannya, nyatanya Barcelona tidak pernah benar-benar menjadikan Rashford sebagai target utama dalam rencana transfer mereka.
Rashford Ingin Meninggalkan Manchester United
Musim 2024/25 menjadi salah satu yang terberat bagi Marcus Rashford. Setelah tampil gemilang pada musim sebelumnya, performanya menurun drastis, dan ia sering kali mendapat kritik dari media serta para penggemar. Selain itu, hubungannya dengan manajer Manchester United, yang baru ditunjuk untuk menggantikan Erik ten Hag, juga dikabarkan kurang harmonis.
Beberapa laporan menyebutkan bahwa Rashford merasa tidak lagi mendapatkan kepercayaan penuh di klub dan mulai mencari peluang untuk melanjutkan karier di tempat lain. Barcelona menjadi klub yang paling menarik perhatiannya, terutama karena ia mengidolakan klub tersebut sejak kecil.
Bahkan, Rashford dikabarkan rela menerima pemotongan gaji demi bergabung dengan Barcelona. Namun, meskipun keinginannya besar, pihak Barcelona justru tidak menunjukkan minat yang sama.
Barcelona Tidak Menjadikan Rashford Prioritas
Meskipun nama Rashford sempat masuk dalam radar Barcelona, direktur olahraga klub, Deco, mengungkapkan bahwa Rashford bukanlah bagian dari rencana utama mereka. Barcelona saat ini lebih fokus pada target lain yang lebih sesuai dengan kebutuhan tim dan kondisi keuangan mereka.
Barcelona memang sedang mengalami krisis keuangan dan tidak ingin mengeluarkan dana besar untuk pemain yang belum tentu cocok dengan strategi tim. Rashford dianggap bukan solusi utama bagi lini depan mereka, terutama karena mereka lebih membutuhkan pemain yang bisa langsung memberikan dampak signifikan.
Selain itu, laporan juga menyebutkan bahwa beberapa pemain Barcelona tidak terlalu antusias dengan kemungkinan kedatangan Rashford. Mereka lebih memilih klub untuk mendatangkan pemain yang lebih stabil secara performa dan tidak sedang mengalami penurunan seperti Rashford.
Akhirnya Bergabung dengan Aston Villa
Setelah gagal mendapatkan kepindahan ke Barcelona, Rashford akhirnya bergabung dengan Aston Villa dengan status pinjaman hingga akhir musim. Klub asuhan Unai Emery itu memberikan kesempatan kepada Rashford untuk membuktikan kembali kualitasnya di Premier League.
Kepindahan ini dianggap sebagai langkah yang tepat bagi Rashford untuk menyegarkan kembali kariernya. Jika mampu tampil baik di Aston Villa, bukan tidak mungkin ia akan mendapatkan kembali kepercayaan dari Manchester United atau bahkan menarik minat klub-klub besar lainnya di bursa transfer mendatang.
Kesimpulan
Meskipun Rashford sangat menginginkan kepindahan ke Barcelona, berbagai faktor membuat transfer itu tidak terwujud. Barcelona lebih memilih untuk fokus pada target lain yang lebih sesuai dengan kebutuhan mereka, sementara Rashford harus mencari opsi lain untuk melanjutkan kariernya.
Kini, tugas Rashford adalah membuktikan bahwa dirinya masih merupakan salah satu penyerang terbaik di dunia. Jika ia berhasil bersinar di Aston Villa, pintu menuju klub besar, termasuk Barcelona, mungkin akan terbuka lagi di masa depan.